No Widgets found in the Sidebar

Tren pacaran remaja kini semakin canggih. Saat ini pacaran bukan hanya jalan bareng, nonton, atau antar jemput aja, namun juga sudah kearah yang lebih intim melalui media online seperti bermesraan lewat video call, atau bertukar foto lewat medsos.

Ada yang bilang bahwa fenomena ini sudah terbilang wajar, terlebih dengan kecanggihan smartphone dan semakin terjangkaunya kuota.

Mungkin awalnya hanya sekedar melampiaskan rasa kangen, tapi ternyata nggak sedikit lho dari mereka yang justru merasa terjebak karena video atau foto-foto mesra yang dikirim malah tersebar ke publik dan bahkan jadi alat pemerasan khususnya bagi perempuan.

Melihat fenomena tersebut, kami mengajak teman-teman untuk mendiskusikannya dalam dua perspektif, yaitu dari sisi psikologi dan pembahasan soal UU ITE secara lebih aplikatif dalam menghadapi kasus demikian.

Yuk kita diskusikan bareng
Hari/Tanggal : Sabtu, 23 Februari 2019
Waktu : 18.30 – 20.00
Tempat : Wr. Sambel Goyang Jl. Banjarsari Selatan 30 Tembalang, Semarang

Daftar:
Cp: 085290499960

By celotehyori

Diana Mayorita, yang lebih sering dipanggil dengan YORI. Saat ini berprofesi sebagai psikolog klinis yang concern pada issue seks & relationship. Saat ini juga bersama tim sedang mengembangkan sebuah platform digital untuk memudahkan akses layanan psikologi di Indonesia. Selain itu, juga aktif dalam berbagi edukasi psikologi dan seksologi melalui berbagai media.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.